1. MIMPI
Tempat ini kembali ku kunjungi , ruangan putih dengan rak buku yang berisi buku-buku yang tertata rapi dengan ada 2 buah kursi dan satu meja berwarna cokelat . Aku terduduk di salah satu kursi , tempat yang damai menurutku .
" kau datang lagi"
aku mencari sumber suara , seorang laki-laki tegap dengan berbalut kemeja putih , menggunakan celana bahan berwarna hitam, rambut hitam gelam , dan mata yang sehitam langit malam, membuatku selalu terpesona.''yah , aku juga tidak tahu bagaimana caraku kesini, "dia tersenyum tipis dan mulai duduk disampingku .
" kau tidak membaca novel lagi?" Aku hanya menatapnya yang tengah menatapku dengan kedua mata legamnya , bahkan aku tidak melihat bayanganku di sana.Aku benar - benar tenggelam dalam matanya , dia juga menatapku sangat dalam , mencari dirinya di kedua mataku .Terdiam cukup lama tanpa adanya pergerakan sama sekali . Salah satu favorit kami .
Dia tiba-tiba bangkit dan memberiku sebuah novel dengan cover serigala .
" novel baru" Aku meraih buku itu dan mulai membacanya , kehenigan melanda . Wajahnya yang begitu damai , bergelung dengan semua kata pengantar tidur .
" sebenarnya siapa kau ?"
Aku menutup buku itu dan menatapnya . " belum saatnya kau tahu siapa aku, kurasa kau harus pulang "aku tertunduk mendengar ucapannya . Dia menatapku dengan keseriusannya .
" dengarkan aku, kau tak perlu bingung atau memikirkannya , suatu saat nanti kita akan bertemu. Aku janji akan hal itu".dia memeluk dan mencium pelipisku dan akhirnya gelap menyerangku....
Hai readers thanks banget yang udah nyempetin cerita yang gaje ini :D semoga kalian suka coment ya kalo ada yang punnya usul atau apapun itu sekali lagi thanks banget:D
